"Kami di gim pertama bermain terlalu terburu-buru, kami kurang tenang sehingga pengembalian-pengembalian bolanya kurang enak. Jadi malah bingung sendiri," ungkap Tiwi, melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
"Di gim kedua kami mulai bisa tenang jadi pengembalian bolanya sudah terarah. Tapi kami kendur di poin-poin terakhir lalu agak panik jadi banyak kehilangan poin," Ana, menimpali komentar partnernya.
Lebih lanjut Tiwi menyatakan, kemenangan ini mengantarkan mereka ke babak empat besar, sekaligus memastikan satu medali bagi "Merah Putih" dari sektor ganda putri. Namun, Ana/Tiwi ingin memberikan penampilan optimal pada pesta olahraga multi-cabang ini. "Tentu saja kami bersyukur sudah mengamankan medali di ganda putri tapi kami tidak boleh puas sampai di sini," katanya.
"Masih ada babak semifinal, kami harus lebih fokus lagi dan bermain lebih maksimal," Tiwi, menambahkan.
Di babak empat besar, Senin (15/5), Ana/Tiwi akan berhadapan dengan
Lee Xin Jie/Low Yeen Yuan asal Malaysia.