Pada pertandingan ini ganda putra berperingkat 46 dunia itu mengaku masih beradaptasi, mengingat baru mencoba arena pertandingan di Jatim Expo. "Kami beradaptasi terlebih dahulu di turnamen ini mengingat baru kali pertama mencoba lapangan," kata Reza kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
"Kami berupaya untuk bermain lebih tenang dahulu mengingat baru beradaptasi dengan kondisi arena pertandingan yang banyak hembusan angin dan shuttlecock yang berat," tambahnya..
Sebagai juara turnamen Indonesia Masters II 2023 di Medan, Sabar/Reza mengaku tidak mau jemawa dan mencoba fokus pada setiap pertandingan yang dihadapi untuk bisa melangkah jauh di turnamen BWF Tour Super 100 tersebut. "Tidak mudah untuk tampil di turnamen ini mengingat lawan yang dihadapi pada setiap babaknya bisa dikatakan sangat tangguh. Kami mau menikmati setiap pertandingan terlebih dahulu," tambah Sabar.
Namun, kemenangan Sabar/Reza tidak diikuti oleh Muh Putra Erwiansyah/Patra Harapan Rindorindo, dan Muhammad Al Farizi/Nikolaus Joaquin. Putra/Patra harus mengakui keunggulan pasangan Korea Selatan, Kim Young Hyuk/Wang Chan, dengan skor 9-21, 13-21. Sementara, Al Farizi/Joaquin takluk di tangan wakil Jepang, Shuntaro Mezaki/Haruya Nishida, dua gim langsung 17-21, 13-21.
Dengan hasil ini, sektor ganda putra Indonesia yang tersisa di 16 besar Indonesia Masters II 2023 Super 100 selain Sabar/Reza dan Raymond Indra/Daniel Edgar Marvino, masih ada Muhammad Rayhan Nur Fadillah/Rahmat Hidayat dan Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Cristopher David Wijaya.